Final Fantasy 7 Cloud Strife
Powered By Blogger

Selasa, 19 Juli 2011

http://www.scribd.com/doc/32304615/SMTP-POP3-IMAP-MIME

Pengertian POP3

Untuk Lebih Jelas Download KLik disini

Sabtu, 16 Juli 2011

MODEL REFERENSI OSI DAN STANDARISASI

MODEL REFERENSI OSI DAN STANDARISASI
Untuk menyelenggarakan komunikasi berbagai macam vendor komputer diperlukan sebuah aturan baku yang standar dan disetejui berbagai fihak. Seperti halnya dua orang yang berlainan bangsa, maka untuk berkomunikasi memerlukan penerjemah/interpreter atau satu bahasa yang dimengerti kedua belah fihak. Dalam dunia komputer dan telekomunikasi interpreter identik dengan protokol. Untuk itu maka badan dunia yang menangani masalah standarisasi ISO (International Standardization Organization) membuat aturan baku yang dikenal dengan nama model referensi OSI (Open System Interconnection). Dengan demikian diharapkan semua vendor perangkat telekomunikasi haruslah berpedoman dengan model referensi ini dalam mengembangkan protokolnya.
Model referensi OSI terdiri dari 7 lapisan, mulai dari lapisan fisik sampai dengan aplikasi. Model referensi ini tidak hanya berguna untuk produk-produk LAN saja, tetapi dalam membangung jaringan Internet sekalipun sangat diperlukan. Hubungan antara model referensi OSI dengan protokol Internet bisa dilihat dalam Tabel 1.








Tabel 1. Hubungan referensi model OSI dengan protokol Internet

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IPjaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputeralamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS dalam satu yang tersambung di jaringan akan mendapatkan server.


DNS (Domain Name Server)
Domain Name System (DNS) adalah layanan direktori internet terdistribusi. DNS is used mostly to translate between domain names and IP addresses, and to control email delivery. DNS yang digunakan terutama untuk menerjemahkan antara nama domain dan alamat IP, dan untuk mengontrol pengiriman email. Most internet services rely on DNS to work. Sebagian besar layanan internet bergantung pada DNS untuk bekerja. If DNS fails or is too slow, web sites cannot be located and email delivery stalls. Jika DNS gagal atau terlalu lambat, situs web tidak dapat ditemukan dan kios pengiriman email.



FTP (File Transfer Protocol)
FTP (singkatan dari File Transfer Protocol) adalah sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork.

HTTP (HyperText Transfer Protocol)
HTTP (Hypertext Transfer Protocol, lebih sering terlihat sebagai http) adalah protokolWorld Wide Web (WWW). Protokol ini adalah protokol ringan, tidak berstatus dan generik yang dapat dipergunakan berbagai macam tipe dokumen. yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dalam Protokol untuk transfer file HTML dan Web

MIME (Multipurpose Internet Mail Extention)Protokol untuk mengirim file binary dalam bentuk teks

NNTP (Networ News Transfer Protocol)Protokol untuk menerima dan mengirim newsgroup


POP (Post Office Protocol)Protokol untuk mengambil mail dari server
SMB (Server Message Block)Protokol untuk transfer berbagai server file DOS dan Windows 6 Presentasi
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)Protokol untuk pertukaran mail
SNMP (Simple Network Management Protocol)
Protokol untuk manejemen jaringan
Telnet
Protokol untuk akses dari jarak jauh
TFTP (Trivial FTP)
Protokol untuk transfer file
NETBIOS (Network Basic Input Output System)
BIOS jaringan standar
RPC (Remote Procedure Call)
Prosedur pemanggilan jarak jauh
SOCKETInput Output untuk network jenis BSD-UNIX
TCP (Transmission Control Protocol)
Protokol pertukaran data berorientasi (connection oriented)
UDP (User Datagram Protocol)
Protokol pertukaran data non-orientasi (connectionless)
IP (Internet Protocol)
Protokol untuk menetapkan routing
RIP (Routing Information Protocol)
Protokol untuk memilih routing
ARP (Address Resolution Protocol)
Protokol untuk mendapatkan informasi hardware dari nomer IP
RARP (Reverse ARP)
Protokol untuk mendapatkan informasi nomer IP dari hardware
PPP (Point to Point Protocol)
Protokol untuk point ke point
SLIP (Serial Line Internet Protocol) Protokol dengan menggunakan sambungan serial
Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:
  • Client-server
    Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
  • Peer-to-peer
    Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.

fungsi dhcp

Pengertian DHCP

Pengertian Dan Kelebihan DHCP
Pengertian DHCP

DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung pada jaringan tersebut.
Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesai dan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu disebut leased period.

Kelebihan DHCP

1. Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server.
2. DHCP menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain. DHCP ini didesain untuk melayani network yang besar dan konfigurasi TCP/IP yang kompleks.
3. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang reusable, artinya alamat IP tersebut bisa dipakai oleh client yang lain jika client tersebut tidak sedang menggunakannya (off).
4. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu tertentu dari server.
5. DHCP akan memberikan satu alamat IP dan parameter-parameter kofigurasi lainnya kepada client.

DHCP SERVER dengan OS Linux
DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung pada jaringan tersebut.
Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesaidan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu disebut leased period.
Cara Kerja DHCP :
DHCP menggunakan 4 tahapan proses untuk memberikan konfigurasi nomor IP. (Jika Clietn punya NIC Card lebih dari satu dan perlu no IP lebih dari 1 maka proses DHCP dijalankan untuk setiap adaptor secara sendiri-sendiri) :
1. IP Least Request
Client meminta nomor IP ke server (Broadcast mencari DHCP server).
2. IP Least Offer
DHCP server (bisa satu atau lebih server jika memang ada 2 atau lebih DHCP server) yang mempunyai no IP memberikan penawaran ke client tersebut.
3. IP Lease Selection
Client memilih penawaran DHCP Server yng pertama diterima dan kembali melakukan broadcast dengan message menyetujui peminjaman tersebut kepada DHCP Server
4. IP Lease Acknowledge
DHCP Server yang menang memberikan jawaban atas pesan tersebut berupa konfirmasi no IP dan informasi lain kepada Client dengan sebuah ACKnowledgment. Kemudian client melakukan inisialisasi dengan mengikat (binding) nomor IP tersebut dan client dapat bekerja pada jaringan tersebut.
Sedangkan DHCP Server yang lain menarik tawarannya kembali.
Tahap pertama adalah proses instalasi dan konfigurasi DHCP server yang dilakukan
pada PC yang akan difungsikan sebagai server.
A. Proses instalasi DHCP Server
1. Login ke sistem Linux sebagai root.
2. Catatlah, berapa nomer IP address dan nama host dari PC yang anda gunakan. Setelah itu, juga catat IP address dari komputer client (gunakan perintah ifconfig dan hostname).
3. Pastikan bahwa komputer server yang anda gunakan sudah terhubung ke komputer client (gunakan perintah ping).
4. Untuk menjalankan service DHCP diperlukan paket program yang bernama dhcp*- xxx.rpm. Cek apakah program tersebut sudah terinstall atau belum. # rpm –qa | grep dhcp Jika ada tampilan seperti berikut ini berarti di komputer anda program DHCP server sudah terinstall.
# rpm -qa|grep dhcp dhcp-devel-3.0pl1-23
dhcp-3.0pl1-23 Jika program sudah terinstall, langsung kerjakan langkah nomor 8.
5. Jika program DHCP belum ada, installah dengan cara sbb. Masukkan CD Rom Redhat #2 dan ketiklah perintah berikut ini.
# mount /dev/cdrom /mnt/cdrom
# cd /mnt/cdrom
# ls –l
# cd RedHat
# ls –l
# cd RPMS
# ls –l dhcp*
# rpm –ivh dhcp*
6. Jika tidak ditemukan dhcp-xxxx.rpm (xxx = nomer versi) cari dengan search engine
7. Instalasi program dhcp server.
# rpm –ivh dhcp*.rpm
8. Catatlah di direktori mana saja program dhcp diinstall.
# rpm –ql dhcp
# man dhcpd
9. Konfigurasi DHCP Server.
Untuk membuat file konfigurasi DHCP server dapat kita gunakan file contoh konfigurasi DHCP server yang telah disediakan.
[root@WSC204-01 cd2]# rpm -ql dhcp
/etc/rc.d/init.d/dhcpd
/etc/rc.d/init.d/dhcrelay
/etc/sysconfig/dhcpd
/etc/sysconfig/dhcrelay
/usr/bin/omshell
/usr/sbin/dhcpd
/usr/sbin/dhcrelay
/usr/share/doc/dhcp-3.0pl1
/usr/share/doc/dhcp-3.0pl1/CHANGES
/usr/share/doc/dhcp-3.0pl1/README
/usr/share/doc/dhcp-3.0pl1/RELNOTES
/usr/share/doc/dhcp-3.0pl1/dhcpd.conf.sample
/usr/share/man/man1/omshell.1.gz /usr/share/man/man5/dhcp-eval.5.gz
/usr/share/man/man5/dhcpd.conf.5.gz
/usr/share/man/man5/dhcpd.leases.5.gz
/usr/share/man/man8/dhcpd.8.gz
/usr/share/man/man8/dhcrelay.8.gz
/var/lib/dhcp
/var/lib/dhcp/dhcpd.leases
# cp /usr/share/doc/dhcp-3.0pl1/dhcpd.conf.sample /etc/dhcpd.conf
Editlah file konfigurasi dhcpd.conf.
# vi /etc/dhcpd.conf
Buatlah file konfigurasi dengan isi sbb. :
ddns-update-style interim;
ignore client-updates;
subnet 192.168.1.0 netmask 255.255.255.0 {
#IP Range yang digunakan
range 192.168.0.100 192.168.0.250
# default gateway
option routers 192.168.0.254;
#netmask
option subnet-mask 255.255.255.0;
#nama domain
option domain-name “dhianp.com”;
#ip dns server
option domain-name-servers 202.110.2.79 ;
default-lease-time 21600;
max-lease-time 43200;
} Jangan lupa untuk menyimpan file dhcpd.conf, kemudian jalankan ulang service dhcp.
10. Mengaktifkan service DHCP server.
Untuk menjalankan DHCP server ketikkan perintah:
# service dhcpd start
Untuk mematikan dhcp server gunakan perintah :
# service dhcpd stop
Untuk me-restart dhcp service gunakan :
# service dhcpd restart
Untuk mengetahui status dari service dhcp gunakan :
# service dhcpd status
11. Menghapus rule firewall.
Redhat Linux versi 8 atau yang lebih baru, akan mengaktifkan firewall secara default sehingga semua akses dari luar akan ditolak. Untuk kepentingan percobaan ini, ada baiknya untuk sementar semua rule firewall dihapus. Gunakan perintah :
# iptables –F
12. Jalankan perintah : # tail /var/log/messages
Copy paste hasilnya. Apa yang dapat dilihat dari file /var/log/messages
13. Konfigurasi DHCP client Setting DHCP client pada Windows XP. Masuk sebagai Administrator. Masukan password, Pilih 1. control panel, 2. Network Connection, 3. Local Area Connection, 4. Properties, 5. Internet Protocol
(TCP/IP), 6. General. Pada tab general pilih Obtain an IP address automatically dan Obtain DNS server addresses.
Pada Tab Alternate configuration, pilih Automatic private IP address.
Lalu buka command prompt dan jalankan perintah ini :
C:\Documents and setting\admin>ipconfig /release
Lanjutkan dg perintah berikut pada command prompt
C:\Documents and setting\admin>ipconfig /renew
Capture hasil yang didapat. Apakah IP, domain-name, IP DNS, gateway sesuai dg konfigurasi dapat dhcpd.conf? 14. Jalankan perintah :
# tail /var/log/messages
Copy paste hasilnya. Apa yang dapat dilihat dari file
/var/log/messages ?
15. Reboot komputer anda, masuk ke Linux dan mulailah melakukan setting
setting DHCP client pada Linux :
Pilih : System, Administration, Network Klik dua kali pada Devices, eth0
Pada tab General, pilih Automatically obtain IP address settings with dhcp. Pilih OK dan simpan perubahan setting jaringan.
16. Matikan ethernet card anda:
#ifdown eth0
17. Nyalakan kembali ethernet card anda:
#ifup eth0
18. Lihatlah IP yang dipakai dg perintah :
#ifconfig
Copy paste hasil output nomor IP
19. Untuk mengecek gateway, gunakan perintah :
# route -n
Copy paste hasil output
20. Cek DNS :
# vi /etc/resolv.conf
Copy paste hasil output
21. Anda telah melihat hasil settingan DHCP di linux client anda, apakah
sesuai dg settingan yang anda buat pada dhcpd.conf ?
22. Uji Coba DHCP Server
Untuk melihat kinerja DHCP server, perhatikan file berikut ini. Buka file berikut di DHCP server
#vi /var/lib/dhcp/dhcp.leases
Copy paste hasil vi. Samakah dg IP yang dikirimkan ke client windows dan linux.
23. Uji coba DHCP client. Buka file berikut di DHCP server.
# vi /var/lib/dhclient/dhclient-eth0-leases
Copy paste hasilnya. Bandingkan hasilnya dg perintah langkah 18-20.
Samakah ? Mengapa ?
24. Mematikan service.
Perintah-perintah berikut ini ditujukan untuk mematikan service dhcp server, ketikkan perintah-perintah berikut ini.
# service dhcpd stop
# rm /etc/dhcpd.conf
# rpm –e dhcp
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)
Mengingat alamat IP yang sudah digunakan oleh setiap komputer tentulah bukan suatu pekerjaan mudah dan santai, apalagi terdapat lebih daro 100 komputer. Setiap instalasi komputer baru, komputer harus mecari IP yang beum terpakai atai IP akan bentrok.
Sebenarnya ketika DHCP server menyewakan IP ke komputer client, DHCP server akan mengatakan, “OK, saya akan menyewakan IP ini untuk anda sekian hari”. Komputer client akan secara otomotasi memperbarui penyewaan IP ketika mencapai 50% dari masa waktu penyewaan dengan mengirimkan DHCPREQUEST ke DHCP server. Jadi misalkan saja penyewaan IP adalah 8 (delapan ) hari, maka pada hari ke 4 (empat), komputer client akan mencoba memperbarui secara otomatis.
Sistem DHCP
1. Binding/lease (kumpulan 1 IP dan 1 client)
2. Client menyewa dalam waktu tertentu
3. Jika waktu habis harus menyewa kembali.
4. Dua timer :
5. Renewing (T1)
6. Rebinding (T2)
7. T1 ditentukan terlebih dahulu
8. T1 : ½ T2
DHCP Message
1. DHCPDISCOVER
Ini merupakan tipe pertama dari DHCP, yang menentukan klien broadcast untuk menemukan server DHCP lokal. Opsi Message Type dikodekan ‘1’.
2. DHCPOFFER
Server DHCP yang menerima satu klien DHCPDISCOVER dan yang dapat melayani permintaan operasi, mengirim DHCPOFFER pada klien dengan sekumpulan parameter. Opsi Messsage Type dikodekan ‘2’.
3. DHCPREQUEST
Klien menerima satu atau lebih DHCPOFFER dan memutuskan tawaran yang diterima. Klien kemudian mengirim tawaran DHCPREQUEST ke “pemenang”. Semua server yang lain mengetahui pesan broadcast ini dan dapat memutuskan bahwa mereka “kalah”. Opsi Message Type dikodekan ‘3’.
4. DHCPACK
Akhirnya server mengirim DHCPACK ke klien dengan sekumpulan parameter konfigurasi, mengkonfirmasi pada klien bahwa DHCPREQUEST diterima, dan memberikan kumpulan informasi yang diperlukan. Bagian ACK dari nama pesan ini kependekan dari “acknowledge”.

Jumat, 08 Juli 2011

Jawaban Soal Pemrograman Matematika

Nama          : Marsun
NIM           : SIA201034
Progdi         : S1 Teknik Informatika
 
1. Sebuah agen perjalanna ,akan mengadakabn traveling ke bebrapa kota. Tentukan jalur terpendek dari rute      yang ada dengan formulasi secara matematika.
Minmalkan  Z = 110 X1.2 + 220 X1.3 + 210 X1.4 + 120 X2.3 + 120 X2.5 + 70 X3.4 + 160 X3.6 +
        190 X4.6 + 190 X5.6

Kendala/Batasan yang di hadapi :

- X1.2 + X1.3 + X1.4 = 1
- X1.2 = X5.2 => X1.2 + X3.2 - X5.2 = 0
- X1.3 = X6.3 => X1.3 + X2.3 + X4.3 - X6.3 = 0
- X1.4 = X4.6 => X1.4 + X3.4 - X4.6 = 0
- X2.5 = X6.5 => X2.5 - X6.5 = 0
- X6.5 + X6.3 + X6.4 = 1

Select Asal Tujuan Jarak
Bransh Node City Node City
0 1 1 2 2 110
1 1 1 3 3 220
0 1 1 4 4 210
0 2 2 5 5 120
0 2 2 3 3 120
0 3 3 4 4 70
1 3 3 6 6 160
0 4 4 6 6 190
0 5 5 6 6 190
TOTAL 380






  Node      Batasan



1 1



2 0



3 0



4 0



5 0



6 1



 Untuk Download Klik http://www.ziddu.com/download/15618861/MarsunSIA201034progmatematikano1.xls.html
2. Suatu perusahaan memproduksi dua produk melalui dua proses perakitan. Proses perakitan pertama memiliki kapasitas 100 jam dan proses perakitan kedua memiliki  kapasitas 42 jam. Pada proses perakitan pertama, tiap produk memperlukan waktu 10 jam. Pada proses perakitan kedua, produk 1 membutuhkan 7 jam dan produk ke dua membutuhkan 3 jam. Laba untuyk produk 1 adalah 6000/unit dan laba produk 2 dalah 4000/unit. Formulasikan model program linier untuk kasus ini...""!!!
Untuk Download Klik http://www.ziddu.com/download/15618877/MarsunSia201034progMatematikano2.xls.html
Formulasi produk dari perusahaan tersebut :

INDUSTRI X
Produk    : A, B
Labour    : 2 Produk
jam Kerja : 100 Jam, 42 Jam
Clay      : 10 Jam, 7 Jam, 3 Jam

PRODUK A
---------
Laba        : 6000
Waktu     : 10 Jam, 7 Jam

PRODUK B
---------
  Laba         : 4000
  Waktu      : 10 Jam, 3 Jam
  Gool         : Meningkatkan Profit

Alternatif     : Jumlah Produksi => X1=A X2=B
Kendala      : a1 = 10 Jam
                   : a2 = 7 Jam
                   : a3 = 3 jam
Batasan       : b1 = 142 Jam
        

Kendala :
                    a1+a2*X1 + a1+a2*X2 <= b1
                    X1, X2 >= 0

Maksimalakan  Z = 6000*X1 + 4000*X2

Kendala :
                    10+7*X1 + 10+3*X2 <= 142
                     X1, X2 >= 0
                     X1, X2 = 7/3


PRODUK
A B


Laba
6000 4000 Jam  Terpakai  Sisa 
Sumber
17 13 142 120 22














Produksi





A 4




B 4




Laba 40000

















Jawaban Materi Mata Kuliah Interaksi Manusia dan Komputer (HCI)

  Nama                  : Marsun
  NIM                   : SIA201034
  Progdi                 : S1 Teknik Informkatika

1. Hal yang harus diperhatikan dalam tata letak menu saat membangun sebuah interface yaitu :
  1. User Compatibility
Interface
harus disesuaikan dengan user, dan tidak dianjurkan merancang
interface untuk dirinya sendiri. Hal ini didasarkan karena sistem
diciptakan untuk kebutuhan user.
  1. Product Compability
Sebuah
interface sistem, harus sesuai dengan bentuk manual atau
tradisionalnya. Sehingga diharapkan menghasilkan laporan serta informasi
yang detail dan akurat dibandingkan dengan sistem manual.
  1. Task Compability
Interface
harus membantu dan memudahkan user dalam menyelesaikan tugasnya.
  1. Work Flow Compability
Sistem
manual harus disediakan oleh pengembang perangkat lunak, dan
menyediakan runutan-runutan pekerjaan yang ada pada sebuah sistem.
  1. Consistency
Sebuah
sistem harus sesuai dengan sistem nyata serta sesuai dengan produk yang
dihasilkan.
  1. Familiarity
Interface sebisa mungkin didesain dengan
interface pada umumnya, dari segi tata letak, model, dan sebagainya.
  1. Simplicity
Kesederhanaan
perlu diperhatikan pada saat membangun interface.
  1. Direct Manipulation
Sistem
harus mempunyai media atau tools yang dapat digunakan untuk melakukan
perubahan pada interface sesuai dengan keinginan user. Dalam hal ini
dicustomize oleh user.
  1. Control
Sistem
harus memiliki penanganan terhadap kesalahan yang dilakukan oleh user.
  1. WYSIWYG
“what
you see is what you get”, informasi yang ditampilkan harus sesuai
dengan usaha yang dilakukan oleh user.
  1. Flexibility
Sistem
harus menyediakan berbagai solusi penyelesaian suatu masalah.
  1. Responsiveness
Sistem harus memiliki respon yang baik,
maksudnya adalah kecepatan akses suatu sistem akan sangat mempengaruhi
mood user.
  1. Invisible
    Technology
Suatu sistem
harus memiliki suatu kelebihan yang tidak melulu diminta oleh user,
maksudnya diciptakan suatu terobosan baru pada suatu sistem.
  1. Robustness
Interface
yang baik dapat berupa frase-frase menu atau error handling yang sopan.
  1. Protection
Proteksi
disini lebih menjaga kenyamanan user. Nyaman dimaksudkan user tidak
menemui susasana kacau ketika user salah memasukkan data atau salah
eksekusi.
  1. Easy of Learning
    and Easy of Use
Kemudahan dalam
mengoperasikan perangkat lunak hanya dengan memandangi atau belajar
beberapa jam saja.

2. Keunggulan dari masing-masing jenis interface (GUI,CLI,VUI) yaitu sebagai berikut.
    UI adalah tipe antarmuka yang digunakan oleh pengguna untuk berinteraksi dengan system operasi melalui   gambar-gambar grafik, ikon, menu, dan menggunakan perangkat penunjuk ( pounting device) seperti mouse atau track ball. Elemen-elemen unta dari GUI bisa diringkas dalam konsep WIMP (window, icon, menu, pointing device).
GUI memberikan keuntungan seperti:
1. Gampang dipelajari oleh pengguna yang pengalaman dalam menggunakan
komputer cukup minim
2. Berpindah dari satu layar ke layar yang lain tanpa kehilangan informasi
dimungkinkan
3. Akses penuh pada layar dengan segera untuk beberapa macam tugas/keperluan
Command Line interface (CLI)
CLI adalah tipe antar muka dimana pengguna berinteraksi dengan system operasi melalui text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di system operasi tersebut dengan mengetikkan baris-baris tertentu. Meskipun konsepnya sama, tiap-tiap system operasi memiliki nama atau istilah yang berbeda bentuk CLI-nya. Contonya UNIX memberi nama untu CLI-nya dengan nama bash, ash, ksk, dan lain-lain. Microsoft Disk Operating System (MS-DOS) memberikan nama command.com, atau Command Prompt untuk CLI-nya.

Voice User Interface (VUI)
Aplikasi Antarmuka Suara Pengguna atau Voice User Interface (VUI) yang menggunakan teknologi pengenalan ucapan dimana pengendalian saklar lampu. Misalnya, tidak dilakukan secara manual dengan menggerakkkan saklar tetapi cukup mengeluarkan parintah dalam bentuk ucapan sebagai saklarnya. Metode ini membantu manusia yang secara fisik tidak dapat menggerakkan saklar karena cacat pada tangan.  Penerapan VUI ini tidak hanya untuk lampu saja tetapi bisa juga untuk aplikasi-aplikasi control yang lain      3.  Rancangan interface dari produk media pembelajaraan elektronik tentang pengenalan alat-alat transportasi untuk anak PAUD,TK dan SD.
- Memilih penapilan yang menarik dan mudah dipahami.
- Menggunkan bahasa yang mudah dipahami.
- Menggunakan siombol gambar.
- Menngunakan perwarnaan yang baik.
- Menunjukan kegunaaan dari masing-masing alat tersebut.      
                                                                                                                                                                4. Kasjian IMK dari metri awal sampai akhir.
 IMK merupakan bagian ilmu yang sangat penting terutama dalam dunia komputer. Dengan adanya interaksi antara manusia dan komputer ini, diharapkan dapat mendorong perkembangan teknologi yang lebih modern dalam dunia komputer terutama masalah interface. Interface yang tinggi dan user friendly akan menjadi konsumsi bagi para user dalam menjalankan setiap aplikasi tertentu. Begitupun interface yang didesain unik dan menarik juga sangat membantu user dalam menghilangkan atau mengurangi tingkat kejenuhan dan kebosanan dalm membuka suatu aplikasi. Interface sangat bermanfaat dalam berbagai bidang ilmu, dan tetap mengacu pada prinsip-prinsip utama dalam membangun sebuah interface.
       Interface yang canggih harus didorong dengan manusian yang canggih pula. Hal ini demi mendorong perkembangan teknologi dan sumber daya manusia itu sendiri. Didalam memebangun sebuah interface harus memperhatikan berbagai variasi antarmuka, mulai darai tata letak menu, structure menu dan juga urutan-urutan presentasi item. Interface juga ada beberapa macam diantaranya: GUI, VUI, CLI, yang masing-masing mempunyai kelebihan dan kelemahan tersendiri. Dari ketiga interface ini GUI adalah yang paling banyak digunakan dan familiar dengan manusia. Meskipun begitu VUIdan CLI merupakan alternatif lain setalah GUI dan mulai berkembang pesat terutama di negara-negara barat.Komponen koputer terdiri dari: Humen, Komputer, Intereaction.
      sebagai progremer Suatu antarmuka/ interface yang dibuat seharusnya tidak hanya dapat dilihat, disentuh atau di dengar, tapi juga mencakup konsep kebutuhan user untuk mengetahui sistem komputer dan harus terbuat terintegrasi keseluruh sistem.
      Sistem komputer: Perangkat keras (Hardwere), Perangkat Lunak (Softwere), Perangkat Pemakai (Brainwere)
      Sensory Memory Store : menyimpan suatu informasi dalam waktu yang sangat singkat
      Short-Term Memory : menahan informasi secara terbatas untuk suatu periode waktu/ pendek.
      Long-Term Memory : memori ini diperlukan untuk menyimpan informasi dalam jangka waktu lama.
      sistem multi sensor merupakan sistem yang menggunakana lebih dari satu shanel snsor dalam interaksinya. sistem tersebut adalah:
        - Non speech sound
        - Text and hypertext
        - Animasi and Vidio
        - speech
        - Handwriting
        - Gestures (gerak isarat)
        - Computer Vision
     sistem multi sensor memiliki aplikasi, meliputi:
        - menyiapkan interface bagi user untuk kebutuhan khusus
        - virtual reality.






Rabu, 06 Juli 2011

meningkatkan kinerja komputer

Overclocking Komputer
Kata overclock mungkin menjadi bahasa asing bagi seorang pemula yang tertarik dibidang hardware. Tetapi bagi mereka yang sudah mahir dibidang hardwawe, kata tersebut merupakan sebuah kata baku dan digunakan dalam kehidupan sehari hari.
Kata overclock berasal dari 2 susunan kata, Over yang berarti melebihi batas dan Clock kecepatan dari suatu hardware. Jadi overclock bias diartikan meningkatkan kemampuan / kecepatan diatas nilai standard-nya.
Ramainya overclocker dimulai pada 1997 ketika Intel mengeluarkan processor jenis Celeron berkecepatan 300Mhz dengan jenis slot 1 dan ramai ramai dipacu menjadi 450Mhz. Saat itulah muncul para overclocker yang mulai memacu processor sampai batas terakhir. 

Perusahaan Taiwan saat itu sudah menguasai dibidang hardware membuat mainboard dengan option yang dapat disetup oleh pemakai. Munculnya Abit dengan mainboard untuk setup via BIOS dan mainboard jumperless. Abit pertama mengumumkan mainboard dengan jumper minimal (jumperless) dan pemakai dapat melakukan setup pada BIOS untuk kecepatan processor. Sistem Jumperless membuat overclocker tidak perlu repot mencabut pasang jumper untuk memindahkan kecepatan processor. Melainkan disetup seperti teknologi sekarang ini melalui layar komputer atau setup BIOS.

Tujuan dari overclocking
Tujuan utama melakukan overclock adalah memacu sebuah processor VGA dan CPU agar lebih cepat bekerja. Kata lain, kecepatan standard dirubah menjadi kecepatan diatas standard.
Tetapi saat ini dengan teknologi yang ada, memungkinkan seseorang memiliki kemudahan membuat komputer dengan sistem overclock. Misalnya seseorang ingin memacu komputer lebih cepat bekerja dengan processor yang lebih murah untuk menyamai komputer yang memiliki processor lebih cepat dan mahal. Misalnya mengunakan processor seharga 1 juta akan memiliki kecepatan processor seharga 2 juta.
Ada juga tujuan khusus yang menjadi trend setelah pada tahun 2000 misalnya untuk aplikasi game. Dengan melakukan overclock , sebuah komputer akan lebih cepat dan lebih nyaman dinikmati karena lebih cepat. Dengan overclock semua perangkat akan meningkat walaupun terkadang tidak murah
Fungsi dari overclock sekarang ini adalah tujuan paling umum bagi pengemar PC. Karena tersedianya perangkat tambahan semuanya telah tersedia, serta dukungan oleh perusahaan mainboard untuk memasukan sistem overclock pada BIOS. Dibandingkan tahun 2000, ketika itu belum banyak perangkat khusus untuk overclock. Dan terbatasnya perangkat seperti memory, mainboard dan heatsink yang tidak selengkap saat ini

Bagaimana melakukan overclock.
Melakukan overclock sebenarnya melakukan setup kecepatan clock speed dari sebuah processor. Apakah bentuknya sebagai processor , atau sebuah VPU ( VGA), ataupun clock speed dari chip-set mainboard. Intinya, overclock adalah meningkatkan kecepatan clock speed. Misalnya VGA dengan kecepatan core 400Mhz dicoba ditingkatkan menjadi 450Mhz untuk mendapatkan tampilan gambar lebih baik. Procesor dari bus 200Mhz ditingkatkan menjadi 250Mhz agar kinerja proses rendering gambar dan aplikasi game lebih nyaman. Atau meningkatkan core chip-set untuk mendapatkan bandwidth lebih besar dari produk aslinya. Contoh saja bila processor dengan kecepatan 1.6Ghz dengan bus 100Mhz, artinya processor bekerja pada kecepatan 16X100Mhz akan menghasilkan kecepatan processor 1600Mhz atau 1.6GHz. Dengan merubah bus FSB pada option BIOS misalnya dari 100Mhz menjadi 133Mhz maka komputer akan bekerja dengan kecepatan 2.1GHZ atau 16X133Mhz yang menghasilkan kecepatan 2.1Ghz atau 2.128Mhz. Apakah sedemikian mudah melakukan overclock. Betul, hanya dengan cara inilah komputer dapat dipacu dan sedemikian mudahnya seseorang melakukan overclocking.

Berapa mahal dari biaya overclock.
Biaya overclock bisa bervariasi dari tanpa biaya sampai mampu menghabiskan uang anda. Tergantung apakah keinginan untuk melakukan kegiatan overclock. Bila anda melakukan overclock sebuah komputer yang tidak terlalu tinggi, misalnya dengan mempercepat laju processor menjadi 10% atau 20% lebih cepat. Mungkin anda tidak memerlukan biaya tambahan. Perubahan hanya dilakukan pada BIOS saja. Contoh anda mengunakan procesor 1.6Ghz, lalu memacu menjadi 2.1Ghz. Dengan heatsink standard, pada kecepatan tersebut masih diposisikan aman bagi komputer dan dapat dilakukan dengan mudah.
Tetapi bila dilakukan overclock cukup tinggi, misalnya diatas 25%, umumnya akan muncul kendala yaitu processor menjadi lebih panas. Karena disain heatsink standard sebagai pendingin processor dibuat terbatas untuk kecepatan tertentu dengan putaran fan tertentu juga, membuat keterbatasan heatsink untuk meredam panas. Kendala pada kasus panas processor dapat diperbaiki dengan menganti heatsink non standard. Dengan heatsink non standard maka processor terhindar dari hang atau malfunction karena terlalu panas ketika bekerja. Atau dapat juga dibantu pada sirkulasi udara didalam untuk memperbaiki sistem pendingin didalam case komputer. Kenapa panas menjadi momok menakutkan untuk kegiatan overclock. Dengan peningkatan kecepatan, dampak akan membuat processor menjadi panas. Secara tidak langsung, semakin tinggi kecepatan processor bekerja, maka daya power juga semakin besar. Dampaknya selalu kembali pada panas yang ditimbulkan dari chip procesor
Lalu dimana tingkat kemahalan dari kegiatan overclock. Bila anda melakukan overclock pada processor saja, tanpa memperbaiki perangkat lainnya. Hal ini dapat dikatakan murah. Tetapi bila anda berkeinginan mengoptimalkan seluruh perangkat yang ada, termasuk memory, mainboard premium, VGA top-end, power supply, pendingin bahkan case yang khusus di disain untuk overclocking. Disitulah nilai mahal yang harus diberikan, karena perangkat khusus yang disediakan untuk overclock memang memiliki kelebihan tersendiri. Dengan perangkat khusus tersebut, tentu anda mengharapkan performa sebuah komputer yang berbeda dari komputer standard. Bahkan sebuah komputer dengan tingkat hardware paling optimal memiliki nilai yang hampir sama seperti membeli sebuah PC dengan harga 2 buah PC standard
Mungkin ada pertanyaan yang timbul, mengapa overclock menjadi mahal, jika memungkinkan seseorang membeli processor lebih cepat. Pertanyaan ini dapat dijawab dengan mudah. Tujuan overclock bukan saja membuat processor menjadi lebih cepat. Satu alasan yang paling dominan adalah peningkatkan ketika memacu processor diatas batas normal. Dengan peningkatan kecepatan processor juga meningkatkan kecepatan bandwidth baik memory, tranfer data pada chip-set ke procesor serta tampilan pada VGA juga ikut meningkat.
Dengan melakukan overclock, maka akan hasil bandwidth tinggi bagi sebuah komputer. Bila anda mengunakan processor berkecepatan 200Mhz dengan memory jenis PC3200, hasilnya akan berbeda bila processor di-overclock dengan 250Mhz dan menganti jenis kecepatan memory dengan PC4000 agar dapat mengimbangi kecepatan bus internal dari procesor dan chip-set.

Apa yang perlu diperlukan dipikirkan ketika melakukan overclock.
Mudah untuk membuat processor agar dapat dioverclock, tetapi dampaknya cukup luas bagi hardware lain. Bila berbicara pada komputer yang ada saat ini, melakukan overclock akan berdampak bagi hardware seperti sistem I/O, VGA dan lainnya.
Mengoverclock sebuah processor beberapa MHz juga akan memacu kinerja bagian lain seperti memory, PCIe, PCI dan AGP clock. Artinya bila procesor dengan kecepatan bus 100MHz dipacu menjadi 120MHz (20%), maka kecepatan clock hardware lain juga meningkat. Demikian juga kecepatan memory akan dipacu mengikuti kecepatan processor yaitu sekitar 20%.
Banyak kesalahan terjadi bagi pemula karena tidak terlalu memperhitungkan dengan kemampuan hardware yang ada. Contoh saja memacu processor dengan dengan kecepatan 100Mhz ke 133Mhz dengan memory PC2100 (DDR200). Optimalnya untuk kecepatan processor 133Mhz lebih baik mengunakan memory PC2700 (DDR333) atau diatasnya seperti PC3200 ( DDR400).
Dengan memacu overclock pada processor terdapat beberapa hal penting
1. Processor memiliki batas kecepatan tertentu, semakin tinggi maka semakin panas dan tidak stabil. Menghadapi panas hanya dapat dihadapi dengan sistem pendingin yang baik. Menganti pendingin jenis tertentu akan menjaga keberhasilan ketika melakukan overclock.
2. Semakin tinggi multiplier sebuah processor akan semakin tidak stabil. Umumnya mereka yang ingin melakukan overclock mengambil inisiatif dengan jalan membeli processor bermultiplier rendah. Dengan multiplier rendah, maka kecepatan processor memiliki persentas lebih tinggi plus lebih murah. Misalnya anda mengunakan processor 2.4Ghz dengan multiplier 12 X 200Mhz akan mudah dipacu menjadi 3Gz dengan bus 250Mhz dann terjadi peningkatan 25%. Dibandingkan anda mengunakan processor 3GHz dengan bus 200Mhz dan multiplier 15 X 200Mhz yang mengharuskan bekerja pada 3.75Ghz dengan bus 250Mhz akan sulit untuk stabil bekerja
3. Daya power untuk processor. Kita mengenal dengan overvoltage. Dengan menambahkan voltage bagi processor akan menjaga kestabilan komputer. Bila overclock dilakukan pada batas wajar, overvoltage jarang dilakukan. Tetapi pada overclock yang cukup extreme, overvoltage umumnya menjadi pilihan terakhir yang diambil. Dampaknya kembali kepada point pertama yaitu semakin panasnya processor. Mengapa overvoltage dilakukan. Semakin cepat processor bekerja, semakin besar daya atau power yang dibutuhkan. Dengan menambah supply power bagi processor dengan peningkatan voltage atau overvoltage akan memberikan power yang cukup ketika processor bekerja diatas kecepatan standard. Untuk meningkatkan daya bagi procesor, pada BIOS setup terdapat option Vcore. Angka Vcore inilah yang dimainkan agar processor menjadi lebih stabil. Tetapi dampak negatif pada overvoltage adalah panas.

Cara-cara Mengatasi Virus Komputer

Langkah-langkah Pencegahan Virus
Mencegah Lebih Baik Daripada Mengubati. Amalan ini haruslah menjadi keutamaan pengguna komputer. Antara langkah-langkah awal ialah ;

1. Jangan menggunakan disket atau sebarang storan yang tidak diketahui puncanya.
Disket yang tidak diketahui tersebut mungkin telah tercemar dengan virus. Amalan write-protect disket hendaklah dilakukan selalu bagi mempastikan virus tidak dapat menulis dirinya kedalam disket tersebut.

2. Jangan sesekali menggunakan perisian cetak rompak (pirated copy)
Perisian cetak rompak lazimnya ialah perangkap penulis virus. Perisian sebenar yang telah dimodifikasi dengan memasukkan virus ini lazimnya dijual dengan harga yang amat murah.

3. Jangan membuka emel yang mempunyai attachment
Teknologi internet telah dipergunakan sepenuhnya oleh penulis virus. Virus kini mampu disebarkan melalui pembacaan emel yang telah tercemar. Kebanyakan emel ini akan mengandungi fail attachment. Kadang-kala ia tetap mengandungi virus walaupun dihantar oleh orang yang anda kenali.
Pastikan anda menelefon kenalan anda, bagi mempastikan adakah beliau benar-benar telah menghantar emel yang mengandungi fail attachment kepada anda.
Antara virus yang menggunakan teknologi ini ialah ;
Anna Kournikova, Sircam, Code Red, Nimda dan ILoveYou.

4. Gunakan Perisian Anti-Virus.
Perisian anti-virus ialah perisian utiliti untuk mengesan dan memusnahkan virus. Terdapat perisian ini yang boleh didapati secara percuma di Internet antaranya ;

a. AVG Anti-virus
b. Free Anti-Virus
c. Innoculate IT (terdapat untuk OS windows95 keatas dan juga Palm OS)

Manakala anti-virus yang dijual dipasaran ialah ;
a. Mc Afee Anti-Virus
b. Norton Anti-Virus
c. Pc-Cillin
d. Armour Anti Virus
e. VBuster
f. Virus Rx (untuk komputer Apple)

Kebanyakan perisian anti-virus ini boleh di upgrade bagi mempastikan ia mengandungi pangkalan data anti-virus terkini. Ia juga kadangkala menawarkan bantuan segera kepada pengguna berdaftar.

VBuster umpamanya adalah perisian anti-virus yang amat terkenal malah ia digunakan oleh NASA. Ia dicipta oleh Dr. Looi Hong Thong yang berasal dari Pulau Pinang, Malaysia.


Mengenali tanda-tanda komputer anda diserang virus
Lazimnya virus komputer hanya boleh dikesan oleh anti-virus, namun begitu jika komputer anda mengalami sintom-sintom berikut, adalah besar kemungkinan komputer anda telah diserang virus.

Disket

1. Terdapat bad sector pada disket
2. Fail di dalam disket tiba-tiba sahaja tidak boleh digunakan.
3. Terdapat mesej di dalam directory disket anda.
4. Volume label telah berubah
5. Jumlah saiz fail berubah sedangkan anda tidak menggunakan fail tersebut.

HardDisk

1. Harddisk mengambil masa yang lama untuk boot.
2. Terdapat fail yang tiba-tiba sahaja tidak boleh digunakan
3. Terdapat bad sector
4. Terdapat directory atau fail baru yang dicipta tanpa pengetahuan anda.
5. Jumlah saiz fail berubah.

Komputer

1. Terdapat mesej yang dipaparkan pada skrin
2. Speaker memainkan muzik yang anda tidak tahu puncanya
3. Terdapat perkara pelik seperti fail tidak boleh di save , huruf pada skrin jatuh, terdapat bola pingpong melantun pada skrin, pencetak mencetak mesej yang tidak diketahui dan sebagainya.
4. Pertambahan macro pada fail-fail word, excel dan sebagainya tanpa pengetahuan anda.

SEDULUR KABEH AJA KELALEN KOMENTARE YACHHHH...???

APIK APA ALA BLOGE AQ KIYEEEEE

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls